Skip to main content

Featured

GIMANA SIH CARA PAKAI MASKER YANG BENAR SUPAYA EFEKTIF MELINDUNGI? - SERBA SERBI DUNIA MASKER

 GIMANA SIH CARA PAKAI MASKER YANG BENAR SUPAYA EFEKTIF MELINDUNGI? - SERBA SERBI DUNIA MASKER Sebuah materi edukasi kesehatan oleh Eunike Galuh Saputri, SKM Apa sih fungsi masker itu? Masker berfungsi jelas ya, untuk MELINDUNGI kita hari partikel2 kecil yang bisa berbahaya untuk kesehatan. Contoh, debu, bakteri, virus, kuman, dll Apa saja jenis2 masker yang ada di dunia ini? •       Ada banyakkkkk, tapi gimana cara milih yang benar dan yang paling efektif untuk melindungi kita? •       Yok kita langsung ke jenis2 masker…. 1.       Masker Kain ·          Dapat dibuat dari berbagai macam jenis kain, dan oke2 aja sih. Tapi ada beberapa hal yang harus temen2 perhatikan dalam memilh masker kain ·          Carilah masker kain yan berlayer/berlapis ·          Carilah yang tidak membuat temen2 sesek atau susah napas ·          Carilah masker yang pas menutup hidung, mulut, hingga dagu ·          Cari masker yang ada kawat hidungnya ·          Masker tidak nerawang ·          Jenis masker kai

Pengalaman Kuliah di FKM. FKM itu.......hmmm


Hello! Welcome back to my blog channel!
Hello hello…. Apa kabar semuanya? Kangen yoonike gak? Engga??? Ah masaaaa. Anjey kepedean yang hqq dan terbarukan ya.

Okay. Untuk memenuhi beberapa yang minta untuk share pengalaman dan cerita kehidupan mahasiswa, terkhusus adalah seorang mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat, jadi pada akhirnya mucullah post ini untuk memberikan beberapa fakta yang cukup menarik seputar kuliah di fakultas dewa ini.
Udah baca judulnya kan? Asek banget ga tuh? Kayak semacam ada racun untuk meng-klik dan membacanya. Nah karena sekarang udah terjebak dalam kubangan dosa dari channel blog yang kaga jelas ini, maka dari itu yaudah lah yaaa baca aja. Ini serius kok faktanya. Berdasarkan pengalaman dan mungkin berisi segelintir curhatan saya… hiksss  :((

Langsung saja kita bahas, daripada gue nulis hal yang tidak berguna lagi

Yang pertama, Fakultas yang Tidak Terkenal
Nah, kalian kalo masuk FKM pertama banget harus punya yang namanya kebesaran hati. Cukup kebesaran hati aja, tidak perlu lah ditambahin dengan badan yang besar juga. Kalo kata dosen saya, berat badan berlebih itu faktor resiko diabetes melitus dan penyakit tidak menular lainnya yang ngeri dan serem2 macam jantung stroke dan kawan2nya. Seperti yang kalian tau bahwa FKM adalah fakultas yang tidak famous. Apalah FKM ini dibandingkan dengan kedokteran, hukum, ekonomi, atau mungkin fakutlas lain yang namanya emang udah terkenal dna mudah dikenal. Nah FKM? Pasti menimbulkan tanda tanya.
Apakah itu FKM?
Itu jurusan apa? Apakah perawat? Apakah bidan? Atau petugas posyandu? Petugas puskesmas?
Muncullah pertanyaan lagi, kuliahnya ngapain aja? Belajar apa aja?
Nah lho, pusing ga lo jelasinnya? Gue sih udah kebal sama pertanyaan begituan.
Beda sama fakultas yang lain, udah jelas gitu. Ini fakultas yang tidak terkenal dan tidak jelas pulak. Apa maumuuu FKM, apaaaa
Eitsss, jangan salah dulu. Keep reading gaess!



Yang kedua, Fakultas Terlupakan?
Sedih akutuuu kuliah di FKM karena sering jadi bahan ceng-cengan kaum masyarakat fakultas lain. Salah satunya adalah menyangkut pautkan bahwa manusia2 yang masuk di FKM kebanyakan adalah korban dari fakultas kedokteran. Kenapa gitu? Kebanyakan yang cita2nya pengen jadi dokter eh karena ga punya duit, karena ga mampu otaknya macem gue, akhirnya masuk di fakultas ilmu kesehatan yang masih berkawan dengan rakyat jelata macem uwe ini, daaannn matakuliahnya ga se ekstrim kedokteran. Mantul ga tuh.

Jadi kalo misalnya memperkenalkan diri nih, sering dibikin plesetan.
"Yoonike, FK.....(M-nya dalam hati)"
atau
"Yoonike, FKM... Fakultas Kedokteran Masyarakat" 

FKM juga merupakan fakultas yang sering kelupaan disebut pas acara2 antar fakultas, maupun acara2 universitas. Kenapa? Tidak lain dan tidak bukan adalah karena ketidakterkenalan FKM yang sangat hqq. Ya kecuali acara fakultas sendiri, yakali lupa. Toeng! Eittsss jangan salah, nanti ada masanya kalian akan menjadi primadona di universitas. Yapsss! Pas KKN. Karena FKM itu kompleks, jadi kalian yang menang banyak program hahahahaa. Bangga tuh. Kompleksnya kayak gimana sih? Hmmmm…. Yukkk lanjut baca.



Yang ketiga, Mata Kuliah Kompleks
Yaapssss, ini nih yang paling ngeuna. Jadi karena kita adalah manusia cerdas dan pintar maka dari itu mata kuliahnya sangat bervariasi. Ada yang putih dan ada yang merah. Setiap hari kusiram semua. Mawar melati semuanya indah. Oke edan sudah diri ini shaaayyy. Jadiii jadi, gimana sih kak mata kuliah FKM itu? *ciehh kakak, ude tuaaaa kapan nikah*

Okey, jadi ini adalah mata kuliah yang ada di FKM universitas tempat gue bernaung dan berteduh selama 4 tahun *ceileeehh* jadi mungkin ada perbedaan sedikit2 di univ lain. Mungkin loh yaaaa. Ini gue masih kurikulum 2012 kayaknya. Soalnya sekarang udah ganti kurikulum, udah beda lah pokoknya. Tapi inti mata kuliah yang mau dipelajarin mah sama aja. Itu itu juga lah pastinya.

Jadi untuk semester 1, kalian akan mengenal FKM dulu. Kalian akan diaksih mata kuliah dasar yang mungkin kayak di SMA. Namanya juga masa transisi dari SMA untuk jadi manusia miskin yg lebih sering kita sebut mahasiswa atau anak kuliahan. Di semester 1 ini kalian akan belajar hal2 yang masih bisa kalian temui di SMA. 
Misalnya nih mata kuliah Bahasa Indonesia, Agama, Olahraga, Pendidikan Kewarganegaraan, kan mirip2 tuh sama pas masih di SMA. Ada juga mata kuliah dasar kayak ilmu kesehatan masyarakat, terus anatomi fisiologi, ilmu penyakit, parasitology, dan sebagainya. Intinya adalah ilmu kedokteran dasar dan ilmu kesehatan masyarakat secara umum. 
Nah lohhh, meskipun kita ga kedokteran tapi kita juga belajar tentang anatomi tubuh, penyebaran penyakit, ilmu terjadinya penyakit, karena kita kan mau jadi ahli kesehatan masyarakat nih. Meskipun kita ga mengobati tapi kita harus tau dong untuk mengadakan upaya preventif atau pencegahan. Canggih banget omongan gueeeee anjeeyyy.

Menginjak semester 2, ciehhh semester dua dimana kekampretan hidup mulai sedikit demi sedikit berdatangan. Wakakaka mampus lo. Karena semester 1 itu masih banyak main-mainnya sih menurut gue. karena semester 1 masih banyak kegiatan kampus yang intinya masih orientasi mahasiswa gitu laaahh. Baru deh masuk semester 2 kuliah nya agak serius. Bukan berarti semester 1 belum stress. Uhh lala. Justru karena kebanyakan kegiatan itulahhh ditambah dengan tugas dosen yang tiada bertepi menjadikan hidup ini luar biasa mantap soul!

photo : jaman kekampretan hidup dimulai sebagai mahasiswa baru



Di semester 2 ini, mulailah kita belajar hal-hal dasar dari semua aspek di kesehatan masyarakat. Seinget gue nih, semester 2 ini belajar tentang ilmu dasar dari masing2 peminatan. Semuanya serba dasar. Ada matakuliah dasar kesling, dasar k3, dasar kamu bajjjjjjuri! Wkwkwkkw. Tentang ilmu kependudukan, biostatistik, manajemen kesehatan, dan sebagainya dan sebagainya. Pusing ga lo? Dan kebahagiaannya disini adalah, kalian akan mendengarkan rayuan-rayuan maut dari dosen di peminatan masing2. Mulai dari ngomongin prospek kerja di peminatan tersebut sampai ngomongin mata kuliah dan didukung dosen yang berhati malaikat. Malaikat pencabut nyawa. Eh ga ding. Malaikat cupid penyebar cinta. 
Di semester 2 ini, mulailah kalian untuk mengenal masing2 peminatan, dan mulailah mengira-ngira akan masuk peminatan mana. Di jaman dinasti kepemimpinan dekan waktu gue kuliah nih, peminatan itu diambil akhir semester 5. Tapi dinasti di bawah gue semester 3 udah masuk peminatan. Hmmm jadi emang kalo bisa dari awal ditentukan tujuannya mau dibawa kemanakah hubungan kalian. Biar tidak menggantung. Kalo digantungin kan sakit. Begitu.

Lanjooottt di semester 3 ada apakah gaess?

Ini menurut gue semester dengan mata kuliah yang super tidak jelas dan tidak kumengerti apakah kegunaannya. Meskipun ya pasti berguna tapi diriku yang klowor ini tidak mengerti hakekat kegunaannya. Jadi gimana ya. Wkwkwk. Kenapa bisa gue bilang ga jelas? Karena coba bayangin ya, di dunia kesehatan ada mata kuliah kewirausahaan. Apa yang mau dijual? Jual organ? Serem amat dong ya. Atau mau jual diri? Oh no! kalo jual diri dalam artian cari jodoh mah boleh atuh. FKM banyak yang jomblo tuh. Eh ga ding. Ada juga mata kuliah sistem manajemen rumah sakit. Lah apakah semua anak FKM akan bekerja di RS? Kan ga juga, meskipun gue ini juga kerjanya di RS juga sih wkwkwkk. Trus ada lah mata kuliah manajemen kesehatan yang belajar tentang pembiayaan kesehatan, asuransi, sistem logistik kesehatan, pusing ga lo? Kan gue kaga ngarti ya. Kzl akutuuuhh. Tidak nyampe otakku. Tapi ada juga sih mata kuliah yang asyik dan ringan kayak potensi kecelakaan kerja sama gizi kesmas, kan ringan dan mengasyikan tidak perlu mikir keras macam gitu. Ada yang asyik lagi matkul komunikasi kesehatan. Dan ada yang horror juga sih, pengendalian penyakit menular dan non menular. Karena matkul tersebut adalah anak turunan dari epid, sudah kubilang itu tidak akan mudah, Esmeralda.

Trus matkul kewirausahaan buat apaan? Ternyata eh ternyata untuk pemasaran sosial. Kita sebagai seorang promotor kesehatan juga perlu ada strategi pemasaran sosial. Cemana caranya, apa yang lo promosiin bisa diterima oleh banyak orang dan pastinya dilakukan dalam kehidupan mereka sehari2. Dan itu lebih susah lho. Ini bukan lagi soal menawarkan barang, menjual barang, tapi menjual pengetahuan. Anjir horror bet bahasa gue. Wkwkwk. Jadi intinya kita cari cara biar apa yang kita sampaikan dalam promosi kesehatan bisa diterima dengan baik di masyarakat dan dilakukan. Gitu. Cukup bervalue lah matkul ini.

Memasuki ranah wilayah semester 4, lu bakal menemukan matkul yang semakin aneh2 dan akan semakin berat beban hidup lo. Biasanya di semester 4 kalian udah aktif di organisasi, yah buat kalian aja ya yang aktif organisasi ga berlaku buat yang anti organisasi2 club. Di semester 4 ini lebih ke arah mata kuliah yang kmprt dari segala macam peminatan. Kayak semacam master2 mata kuliah laknat dikumpulkanlah menjadi satu kesatuan yang niscaya akan membuat diri kalian mengelus dada dan sambat, “Nikahin aku ajaaaaa”
untung pas jaman semester 4 gue masih jomblo. Jadi ga ada alasan buat sambat minta dinikahin.
Mo nikah juga sama sapa?
dah yaaa terima aja berat beban hidup ini.


Semester 4 mata kuliahnya ngeri2. Semacam statistic inferensial, dan sial memang si inferensial ini, sial kamu statistik. Susah banget kayak mengulang kembali matematika. Dan matematikanya itu bukan yang basic gitu, ga level akutuu belajar basic *anjirr songong*. Semacam integral rumus2 yang pangkatnya dipangkatkan yang cuma ada huruf doang. Ya gimana ngitungnya dong, matematika isinya huruf. Kan gue bege ya. Alergi akutuuu sama matematika, lemahh akutuuu  lemaahhh. 
Belum lagi matkul AKMS yang adalah belajar mengenai advokasi, komunikasi, dan mobilisasi sosial. Asyik sih penerapannya, cuman teorinya mampus dah banyak kaleeee. Ada juga nihh, metode penelitian wkwkwk bau bau skripsi sudah mulai tercium yakan. Baru metodenya sih. Nah gue emang tertarik tuh sama yang case control (salah satu metode penelitian), kayaknya enak tapi astagaa naga bonar jadi duaaaaa, penerapannya susah dan ribet dan capek, karena gue skripsi beneran pake metode case control, terwujudlah sudah kesotoyan gue. Keren kau, Yoonike.

Saking kompleksnya, kita juga belajar penyakit tidak menular serta perencanaan dan evaluasi, pengambilan keputusan yahh begitulahhh ruwetnya kuliah di FKM. Juga belajar matkul tanggap darurat bencana, ini keren sih wkwkwk. Serasa gue langsung pengen jadi pegawainya BNPB karena menurut gue, cocok aja sama jiwa sosial gue yang agak tinggi sayangnya tidak tersalurkan dengan baik dan benar. Coba gue jadi puteri Indonesia, wahhh kacooo sihh, syantik dan keren sekali pasti diriku. Kaga mungkin sih tapi boncel begini. Ada juga matkul teknik kesling, jadi itu semacam teknik kesling yang tepat guna. Kalo digabung sama matkul tanggap darurat bencana dahhh cocoq maricoq. Kawen aja dahh, kaweenn.


  
Photo : Sudah kubilang lelaki FKM ya begini2 aja, wkwkwk. Btw, ini gue pas jadi panitia acara di salah satu organisasi yang gue ikutin, nggembel bat ye muka uwe



Masih semangat buat ngepoin mata kuliah di FKM dan perjalanannya? Ciehhhh masih dong ya.
Semester 5. Masookkk pak! Okay kalo di semester 5 ini lebih kearah kerja tim sih. Jadi mungkin hampir tiap matkul memberikan tugas kelompok dan pasti presentasi. Dan memang semua matkul adalah kelompokan gitu. Tugasnya ya semacam bikin penelitian berkelompok istilah kerennya skripsi massal. Dan dari segala macam bidang. Misalnya ada yang mata kuliah tentang penyakit, gizi masyarakat, kependudukan, perilaku kesehatan, dan teman2nya. Tugasnya macem2 dan bervariasi semakin menambah kesyahduan kuliah di FKM. Dan kalian akan semakin sering terjun di masyarakat ngerecokin warga wkwkwk. Berdoalah supaya kalian dapet lokasi yang warganya ramah dan baik hatinya.

Diakhir semester 5, seperti yang gue bilang, bahwa kalian akan menentukan pilihan mau masuk peminatan apa. Dan dulu itu, gue smpet galau, mau masuk KL atau promkes. Dan akhirnya setelah melalui pergulatan batin, gue milih di KL dan puji Tuhan lolos masuk KL. Tapi.......... ternyata oh ternyata, gue sekarang menyadari bahwa gue lebih punya passion di promkes. Yahhh gapapa lah ya, kan segala sesuatu itu terjadi karena ijin Tuhan. Jadi kalopun sudah begini adanya, ya pasti sudah takdirnya. Wkwkwk dah terima nasib aja dahhh.

Setelah memasuki peminatan, maka kalian akan menjumpai mata kuliah yang itu2 aja. Wkwkwk ya sesuai sama peminatan kalian gitu. Dan ga jauh2 juga sama inti permasalahan dari peminatan kalian. Ini langsung gue jelasin semester 6 sama 7 ya. Kalo gue di KL ya mata kuliahnya ga jauh2 dari persampahan, amdal (analisis mengenai dampak lingkungan), terus ada pengelolaan limbah cair, ada laboratorium kesling yang mana nilai gue anjlok terjungkal di matkul kamprt keturunan neptunus ini. Gatau deh ini matkul sebenrnya dari planet bumi apa engga. Mungkinkah dia anakan dari Lucifer? Padahal udah susah payah diriku berjuang sangat untuk matkul ini. Aku jadi merasa seperti dikhianati. Sedih yahhhh.

Ada juga mata kuliah sanitasi. Sanitasi makanan, tempat umum, dan lain-lain. Ini menurut gue adalah hal yang paling gue suka sih. Selain penerapan yang mudah dan sangat dekat dengan kehidupan kita, materinya juga kaga susah2 amat. Bahagya ga lo? Kayaknya setelah gue waras dan tersadar, cuma sanitasi doang yang menurut gue mata kuliahnya enak dan sesuai sama jiwa gue. Heran gue. Atas dasar apa dulu gue masuk KL sebenernya ya Tuhan? Paraahhh. Ya apapun itu semoga kedepannya membaw kebaikan ya shayyy.

Makanya kalo mo masuk peminatan jangan cuma asal keren aja. Tapi bener2 dipikirkan mana yang sesuai sama jiwa lu. Mana yang bener2 bikin lu nyaman. Mungkin lewat hal ini gue juga di tegur sih, biar gue ga asal milih. Tapi apapun yang terjadi dalam hidup kita, yah pasti sudah digariskan Tuhan. Agak sedih gue sebenernya, tapi mengingat lagi yang mau di KL juga banyak. Dan gue masuk di peminatan keren itu. Hhahahahaa syukuri saja gaess.

Oh iya, kalo kalian masuk kesling kalian akan menjumpai fisika, kimia, dan matematika. Yes again. I really hate it! Oh damn!!!! Akutu ga paham akutuuuu. Akutu lemah sama yang science gitu. Wkwkwkk. Dari jaman SMA nih ya, gue pas tes minat bakat emang udah dijalan sebagai anak sosial alias IPS, tapi diri ini pekok keras kepala pengen masuk IPA karena pengen jadi dokter. Tapi guepun ga kesusahan sih dalam pelajarannya. Wkakakakaa songong bet aseli. Ya mungkin gue itu pinter sebenernya cuman ga suka aja. Dan emang lemah gue itu di matematik dan semacam sejenis itu lahhh, tapi gue rajin belajar sehingga terwujudlah gue yang punya nilai bagus. Mungkin gitu. Satu quotes dari guru gue yang sangat gue pegang adalah, “Semua ilmu itu bisa dipelajari, tidak ada yang tidak bisa selama kita mau belajar.”

Okayyy back to FKM again.

Masuk di semester 8, yeahhh welcome to the jungle or hell. Wkwkwkwk
Kalo gue sih pas semester ini kegiatannya KKN, itu lho mahasiswa yang dibuang ke pedalaman. Asyik sih. Makin asyik karena tidak ada sinyal. Sip mantap jos. Habis itu, taukan ngapain?

SKRIPSI.
Yahhhh selamat berjuang saudara! Disini bakal ketahuan mana temen yang bener2 temen, mana yang temen bosok, mana yang temen sok baik, mana temen egois, mana temen yang suka bantu dengan tulus, semua akan terlihat nyata gaess. Yah saran aku pas ngerjain skripsi, rajin. Dan jangan menyerah. Dah itu aja.


photo : coba dihitung lakinya ada berapa wkwkwkwk

Yang terakhir, menurut gue sih, karena gue udah kebanyakan nulis juga.
FKM – Fakultas Kebanyakan Mbak-mbak
FKM – Fakultas Kekurangan Mas-mas

Intinya adalah populasi cowo di FKM sangatlah minim. Kalian harus bersabar dan berbesar hati (lagi-lagi) menerima kenyataan ini. Gue pas pertama kali masuk nih. Sedih sungguh. Gagal sudah rencana cari jodoh sefakultas. Sedikit sekali cowonya. Mungkin yaaa cuma 10% dari keseluruhan mahasiswa satu angkatan. Misal seangktan 400 nih ya paling cowoknya 40 wkwkwk. Bayangin yang mo cari laki di fakultas sendiri harus bersaing dengan kawan kalian sendiri. Satu laki diperebutkan oleh 10 wanita. Sedih ga lo. Untungnya gue kebagian, ga perlu rebut2an sih wakakakkaa. Namanya jodohnya kan kaga tau ya, kebetulan jodoh saya nemunya disitu, semoga jodoh *eh kmprt curhat malahh wkwk

Sayangnya, cowo di FKM juga kaga ganteng2 amat. Makin sedih ga lo? Jangan harap mereka punya tampang kayak yang ada di ftv2, yang putih keren ganteng gitu. Atau jangan bayangin mereka punya tampang kayak dokter2 muda atau tampang keren kayak abang2 teknik,atau anak sosialita sejenis anak FISIP dan Hukum. Jangan ngarep. Tampang mereka ya begitulah biasa aja wkwkkw. Banyak yang dekil malah. Tapii tapiii bukan berarti kaga ada yang ganteng atau minimal muka enak dipandang lah ya. 

Ada sih yang mukanya mending dan manis dan ganteng dan enak dipandang, tapi dikit bangeeeetttt bisa dihitung pake jari wkwkwk. Sisanya? Ya itu tadi deqil bin ajaib. Sekalinya ada yang ganteng aslilah pasti dia langsung tenar. Yaqin. Ada sih beberapa tipe mahasiswa FKM yang akan tenar. Pertama, dia yang cantek atau ganteng. Dua, dia yang banyak omong aktif seperti itu. Ketiga, dia yang banyak tingkah, perusuh dan sejenisnya.

Karena menurut gue, FKM ini lelakinya tidak memungkinkan untuk mencari lelaki yang sesuai dengan tipe dan selera saya, jadi saya ga maulah yaa. Sehingga diriku memutuskan untuk mencari di fakultas lain saja. Ehhhhhhh ehhhh kamprtnya ternyata sekarang gue bersama dengan anak FKM juga, dan satu angkatan alias temen sendiri. Sungguh tidak pernah tau hidup itu seperti apa ya -_- Apapun itu, yang penting semoga emang dia jodoh saya. Jangan kayak Raisa yang pacaran lama sama siapa, eh lha, nikahnya sama yang lain. Again gaess again gue curcol wkwkk maapin yak

Yaahhh!! Is it! Semoga membantu dan semoga postingan ini cukup bervalue.
More info or another just follow my instagram @eunikegaluh_
See you in the next post!
Bye.

 


 




 




Comments

Popular Posts